Sumber Gambar: dosenpendidikancom |
BAB
III PENUTUP
Dari penjelasan yang telah
dipaparkan, dapat ditarik kesimpulan bahwa saat ini setiap negara sedang
berlomba-lomba meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi menajdi
salah satu hal penting dalam memajukan suatu negara. Adanya peningkatan output riil
mengindikasikan adanya pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi dipengaruhi
oleh berbagai faktor, salah satunya adalah stabilitas sistem keuangan.
Dalam mencapai stabilitas sistem
keuangan, maka Otoritas Jasa Keuangan dapat melakukan 2 kebijakan utama yaitu financial deepening dan market confidence. Financial deepening dilaksanakan
dengan peningkatan literasi keuangan dan inklusi keuangan. Dengan adanya
peningkatan literasi keuangan dan iklusi keuangan, maka dapat meningkatkan
kredit kepada pelaku usaha dalam negeri. Sehingga meningkatkan penawaran
agregat. Hal ini menyebabkan terjadinya penurunan harga dan peningkatan output
riil.
Market Confidence adalah salah satu
langkah utama Otoritas Jasa Keuangan dalam meningkatkan kepercayaan pasar.
Kebijakan ini ditempuh dengan penyelesaian sengketa dalam sistem keuangan di
Indonesia. Dengan adanya kebijakan ini, maka daya beli relatif masyarakat
meningkat. Hal ini menyebabkan agregat permintaan bergeser ke kanan. Sehingga
output nasional meningkat, namun harga mengalami peningkatan. Hal ini
menyebabkan market confidence sangat
cocok saat perekonomi sedang mengalami resesi.
Kedua langkah ini juga dapat
dikombinasikan. Hal ini menjadi tantangan Otoritas Jasa Keuangan dalam
memadukan kedua kebijakan tersebut sehingga dapat memberikan dampak positif
pada perekonomian nasional, khususnya pertumbuhan ekonomi.
|
Comments
Post a Comment